Joan Ginther dan Teorema Lotto Miliknya

Cerita pemenang lotere berikut dapat menjadi bukti bahwa beberapa orang mengetahui bagaimana untuk memenangkan lotere dengan cara yang didasarkan pada keberuntungan dari biasanya. Gagasan bahwa seseorang dapat memilih beberapa nomor, membayar biaya yang kecil dan kemudian, jika keberuntungan yang luar biasa menyerang mereka, mengalami perubahan hidup yang diimpikan oleh sebagian orang adalah iming-iming lotere. Kelimpahan keuangan instan memiliki daya tarik yang cukup besar dari permainan yang kini dikenal sebagai togel online ini.

Seperti dengan segala sesuatu yang tampaknya “mencari uang dengan mudah”, dari demam emas untuk dot com boom, lotere telah menarik para pencari kekayaan dan para pengusaha. Semua berharap untuk mendapatkan sepotong kue dan mendapatkan sesuatu untuk tidak sama sekali.

Tentu saja seperti penambang yang pergi mencari emas, banyak orang yang merindukan kemenangan lotere menemukan bahwa anda tidak pernah benar-benar mendapatkan sesuatu untuk tidak sama sekali. Well, anda mungkin tidak bisa mendapatkan kemenangan lotere untuk tidak sama sekali, tapi mungkin untuk harga doktor universitas di matematika statistik, anda mungkin bisa mendaratkan lebih dari 1 kemenangan besar! Berikut adalah beberapa cerita dari pemenang lotere masa lalu yang dapat menyebabkan anda untuk menaikkan satu atau dua alis.

Ketika Joan Ginther memenangkan hadiah lotere besar pertamanya, semua orang mengucapkan selamat pada keberuntungannya yang cukup menakjubkan. Namun, pada saat ia sampai kepada hadiah keempatnya yang besar, mengalahkan peluang dari 18 septillion (18 diikuti dengan 44 nol) banding 1, orang-orang mulai bertanya-tanya apakah keberuntungan terlibat sama sekali. Tidak mengherankan bagi para pejabat lotere, terungkap bahwa Joan sebenarnya adalah seorang Profesor Statistik Stanford.

Apakah anda pikir Joan beruntung atau apakah anda pikir itu mungkin bahwa ia mungkin telah memecahkan kode lotere dan mungkin benar-benar tahu bagaimana untuk memenangkan lotere? Joan bukan satu-satunya jagoan matematika yang telah cukup “beruntung” untuk menang besar pada lotere tetapi terdapat jagoan yang lain, yang dimana terlalu banyak untuk disebutkan.